Optimasi Penempatan Node B UMTS900 pada BTS Existing Menggunakan Algoritma Genetika

Authors

  • Pancawati Dessy Aryanti Program Studi Magister Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Sholeh Hadi Pramono Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya
  • Onny Setyawati Jurusan Teknik Elektro Fakultas Teknik Universitas Brawijaya

DOI:

https://doi.org/10.21776/jeeccis.v7i2.212

Abstract

Node B adalah salah satu infrastruktur penting dalam penyelenggaraan jaringan UMTS (Universal Mobile Telecommunication System). Node B berperan sebagai perangkat pemancar dan penerima yang menghubungkan antara user equipment dan jaringan. Jumlah pemasangan Node B terus bertambah tiap tahun, seiring dengan komitmen dari penyedia jasa layanan telekomunikasi untuk meningkatkan dan memperluas layanan data. Hal ini membawa dampak pada maraknya keberadaan menara BTS yang selama ini sudah cukup ramai oleh menara BTS dari sistem GSM. Pada penelitian ini dilakukan optimasi penempatan Node B jaringan UMTS900 pada BTS existing jaringan GSM dengan menggunakan Algoritma Genetika. Hasil yang didapatkan adalah penempatan 26 Node B di wilayah urban dan 3 Node B di wilayah suburban pada BTS existing dari 46 BTS existing. Performansi penempatan Node B ditentukan oleh daya cakup wilayah (coverage area) yang dihasilkan, yaitu sebesar 35% dan tingkat layanan trafik sebesar 61%. Tingkat optimasi yang didapatkan rendah disebabkan karena persebaran BTS exixting tidak merata di seluruh wilayah obyek penelitian, dan distribusi penduduk yang dibangkitkan tersebar merata di seluruh wilayah, sedangkan pada kenyataannya distribusi penduduk lebih banyak berada di pusat kota.

Kata Kunci: Algoritma Genetika, Node B, UMTS900.

Downloads

Published

2014-01-23

How to Cite

[1]
P. D. Aryanti, S. H. Pramono, and O. Setyawati, “Optimasi Penempatan Node B UMTS900 pada BTS Existing Menggunakan Algoritma Genetika”, jeeccis, vol. 7, no. 2, pp. pp.111–118, Jan. 2014.

Issue

Section

Articles